Cara mengenal diri sendiri lebih baik

Mengenal diri sendiri adalah suatu hal yang sangat penting, terutama bagi anak muda yang sedang dalam proses membangun peta hidupnya. Namun, banyak dari kita kerap bingung ketika ditanya siapakah diri kita sebenarnya dan apa misi kita dalam hidup.

Anak muda sekarang memiliki pikiran terbuka, pengetahuan yang luas dan banyak pilihan dalam hidup. Tetapi dengan banjirnya informasi dan dengung media sosial yang tidak berhenti, kita justru sering menjadi tambah bingung— sulit membedakan tren masyarakat dengan misi kita, sulit membedakan kata orang dan kata hati kita.

Jika kita tidak memahami jati diri dan tujuan hidup kita, kita tidak akan bisa melakukan perencanaan yang baik. Kita akan sulit untuk memilih pekerjaan yang tepat atau memprioritaskan aktivitas kita sehari-hari. Lebih buruk lagi, kita mungkin akan tersesat dan gagal dalam membangun hidup yang bermakna dan sesuai dengan visi misi pribadi kita.

Untuk mengenal diri lebih baik, kita harus meluangkan waktu untuk berefleksi diri. Jika kamu bingung harus mulai dari mana, berikut adalah 5 pertanyaan yang aku gunakan untuk diri sendiri dan para menteeku.

1. Pikirkan 3 orang yang kamu kagumi dan alasannya. Apakah ada persamaan diantara 3 orang ini? Apakah ada persamaan antara kamu dan orang-orang yang kamu kagumi?

2. Hal-hal apa yang ingin kamu capai tetapi belum terwujud? Tindakan apa yang kamu harus lakukan untuk mencapai atau melangkah lebih dekat menuju aspirasi kamu?

3. Pilih 5 nilai-nilai positif yang ingin kamu wujudkan.

4. Pilih 5 nilai-nilai negatif yang ingin kamu hindari.

5. Bayangkan hari ini adalah ulang tahun kamu yang ke 60. Testimoni seperti apa yang ingin kamu dapatkan? Tulis beberapa testimoni dari orang-orang yang dalam hidupmu sekarang atau di masa depan. Testimoninya bisa dari siapa saja, termasuk dari orang tua, keluarga, teman atau rekan kerja.

Luangkan waktu untuk menjawab pertanyaan di atas. Dengan belajar dari orang yang kita kagumi, memperhatikan nilai-nilai yang kita ingin pertahankan dan yang kita ingin hindari, kita akan memiliki gambaran tentang siapa diri kita sekarang dan diri yang ingin kita wujudkan di masa depan.